Prestasi Siswa & Siswi

Siswa SMPN 1 Sepatan telah memenangkan lomba taekwondo di Festival Piala Bupati Tangerang

Siswa yang mendapatkan medali emas pada lomba taekwondo di Festival Piala Bupati Tangerang yaitu Muhammad Azzam Waluyo dari kelas 8.4 dan Muhamad Rhaditya dari kelas 9.5

Azam yang sudah menyukai taekwondo dari kecil dan Radhitya yang belum lama menekuni taekwondo telah membanggakan SMPN 1 Sepatan. 

Apa nih tips dari mereka agar dapat memenangkan lomba ?

Tips dari Azam yaitu jangan mudah mengeluh, karena proses tidak ada yang instant.

Tips dari Raditya yaitu latihan harus rutin dan jaga pola makanan. 

Ket :

Pewawancara 1 = Swarna Mutiara Madinah (8.11)

Pewawancara 2 = Ade Novita Syafitri (8.11)

Karya Siswa - Siswi SMPN 1 Sepatan

 Siswa - Siswi SMP Negeri 1 Sepatan menyimpan banyak bakat, mulai dari menggambar, membuat pidato, membuat cerpen ( cerita pendek ), dan lain sebagainya. bakat dalam diri sangat penting untuk mengembangkan diri secara optimal, dan juga mencapai kesuksesan.

Berikut merupakan hasil karya siswa kelas 8.10

Nama : Puspita Sari

Kelas   : 8.10

Karya   : Gambar

                 Nama  : Khansa Fajrina M .T

Kelas    : 8.10

Karya   : Membuat quotes

Nama :  Andia Humairoh

Kelas  : 8.10

Karya : Cerpen ( Cerita Pendek )  

Nama : Crown YourLyta EL Baraka

Kelas  : 8.10

Karya : Pidato

 

Kegiatan Siswa - Siswi SMPN 1 Sepatan

        Kamis (21/09/2023), telah dilaksanakan kegiatan Pembiasaan senam di hari kamis. Kegiatan ini di mulai pada pukul 07.00 – 07.40 WIB.  Dan di hadiri oleh siswa - siswi kelas 8 dan 9, di hadiri juga oleh beberapa guru dan Kaka Kampus Mengajar Angkatan 6. Senam pagi merupakan suatu aktivitas fisik yang sangat perlu diadakan secara rutin untuk menjaga kesegaran jasmani para siswa di sekolah dan merupakan salah satu aktivitas jasmani yang efektif untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan mereka. Gerakan-gerakan pada senam pagi selain melatih otot-otot pada tubuh juga melatih gerakan motorik pada siswa. Dengan gerakan motorik yang terlatih, diharapkan siswa dapat lebih terampil dan kreatif dalam melakukan aktivitas sekolah sehari-hari. Selain itu, gerakan senam pagi juga dapat melancarkan peredaran darah sehingga siswa lebih sehat dan segar, mencegah siswa agar tidak mengantuk dan bermalas-malasan di kelas. Paparan sinar matahari pagi juga bagus bagi siswa karena kandungan vitamin D alaminya. Jika siswa sehat dan bugar secara fisik, maka kemampuan konsentrasi mereka akan meningkat dan memudahkan mereka untuk menangkap pelajaran yang diberikan oleh guru di dalam kelas

 

        Jum’at (22/09/2023). Sholat Dhuha yaitu suatu aktivitas yang diadakan setiap hari jum’at secara rutin. Beberapa hal dasar yang menjadi pertimbangan terlaksananya kegiatan sholat dhuha ini agar dapat mengenalkan dan menerapkan pembiasaan dalam melaksankan sholat sunnah dhuha dengan bimbingan para guru serta siswa - siswi SMPN 1 Sepatan. Secara tidak langsung menjadikan amalan dan pahala yang tidak putus bagi peserta didik. Dan ternyata hal ini dapat menjadi hal positif seperti bisa memberikan aura atau energi bagi semua orang yang ada di lingkungan, baik para guru - guru seluruh staff serta siswa siswi itu sendiri. Dengan demikian di harapakan ada semangat baru bagi para siswa – siswi untuk menghadapi kegiatan pembelajaran, mereka lebih siap menerima ilmu yang baru. Hati dan fikiran siswa – siswi diharapkan lebih terbuka dalam menerima perubahan, semua itu efek dari dahsyatnya do’a – do’a yang telah di panjatkan setelah sholat dhuha. Banyak hal yang didapat dari program ini selain sebagai pengembangan karakter pada aspek religius, bisa di jadikan juga dalam pengembangan aspek gotong royong di mana siswa – siswi sebelum dan sesudah shalat menyiapkan dan membereskan kembali sarana yang telah di gunakan saat sholat dhuha tanpa di suruh oleh guru.

Ket Penulis :

- Azhiraa rizkya yumaza (8.10)

- Raden evan putra wicaksono (8.10) 

- Faline fadilla (8.10)

MADING SEKOLAH “G30S PKI”

 Mading sekolah pada tanggal 18 September 2023 bertema kan "G30S PKI"

    PKI merupakan salah satu partai tertua dan terbesar di Indonesia. Partai ini mengakomodir kalangan intelektual, buruh, hingga petani. Pada pemilu tahun 1955, PKI berhasil meraih 16,4 persen suara dan menempati posisi keempat di bawah PNI, Masyumi, dan NU.

    Sejarah berdirinya PKI tak lepas dari Indische Sociaal Democratische Vereeniging (ISDV), partai kecil berhaluan kiri yang didirikan oleh tokoh Sosialis Belanda, Hendricus Josephus Franciscus Marie Sneevliet atau dikenal dengan Henk Sneevliet.

                   Peristiwa G30S PKI terjadi pada tahun 1965 dan dimotori oleh Dipa Nusantara Aidit atau DN Aidit, pemimpin terakhir PKI. Menurut Arnold C. Brackman, DN Aidit mendukung konsep Khrushchev, yakni "If everything depends on the communist, we would follow the peaceful way (bila segalanya bergantung pada komunis, kita harus mengikuti dengan cara perdamaian)." G30S PKI terjadi pada malam hingga dini hari, tepat pada akhir tanggal 30 September dan masuk 1 Oktober 1965. Gerakan pemberontakan yang dilakukan oleh PKI mengincar perwira tinggi TNI AD Indonesia. Tiga dari enam orang yang menjadi arget langsung dibunuh di kediamannya. Sedangkan lainnya diculik dan dibawa menuju Lubang Buaya. Berikut merupakan madding kelas 7.3, 8.3 dan 9.3 dengan tema G30S PKI

Berikut mading dari kelas 7.3, 8.3, dan 9.3

7.3

    Mading kelas 7.3 membuat informasi mengenai pemberontakan G30S PKI yang dilakukan oleh PKI mengincar perwira tinggi TNI AD Indonesia yang terjadi selama satu malam  pada tanggal 30 September hingga 1 Oktober 1965 yang mengakibatkan gugurnya enam jenderal serta satu orang perwira pertama militer Indonesia dan jenazahnya dimasukkan ke dalam lubang sumur Lubang Buaya.

8.3

        Mading kelas 8.3 membuat informasi mengenai bagaimana terjadinya G30S PKI pada tanggal 30 September pada malam hari sampai 0ktober tanggal 1 tahun 1965, Juga menginformasikan tentang latar belakang G30S PKI,kronologi G30S PKI, juga tentang sumur Lubang Buaya tempat pembuangan jenazah korban G30S PKI,dan pada tanggal 03 Oktober 1965 korban G30S PKI akhirnya di temukan di Lubang Buaya.

9.3

    Mading kelas 9.3 membuat informasi Mengenai pemberontakan G30S PKI yang dipimpin oleh; Syam Kamaruzzaman,Letkol Untung Syamsuri,Dn Aidit,Muso,Amir Syarifuddin. Mading ini juga memberikan informasi mengenai para pahlawan revolusi yaitu; Jenderal TNI Ahmad Yani, Mayor Jenderal Siwondo Parman, Brigjen TNI Donald Isaac Pandjaitan, Mayjen M.T Haryono, Mayjen R. Suprapto, Mayjen TNI Sutoyo Siswomiharjo, dan Kapten Czi. Pierre Tendean.

Ket Penulis : Siswa - Siswi kelas 8.11

Mading Sekolah "GO GREEN"

  Mading (Majalah Dinding) sekolah merupakan sebuah media untuk memberikan informasi kepada siswa, maupun guru. Mading dapat menambah kemampuan kreativitas siswa, mengembangkan keterampilan menulis siswa dan juga dapat menambah wawasan siswa mengenai suatu peristiwa. Mading pada prosesnya tidak hanya menjadi tempat belajar menulis, tetapi juga berorganisasi yang baik bagi para siswa. Dalam tim mading, siswa akan belajar membuat program, disiplin waktu, dan juga kerja sama. Mading dapat menjadi media yang efektif dalam pendidikan karakter.

Mading menjadi kegiatan rutin per minggu siswa SMP Negeri 1 Sepatan. Setiap minggu mading dibuat oleh 3 kelas dengan tema yang berbeda-beda setiap minggunya. Pada hari Senin, 28 Agustus peserta didik mendapat jadwal pembuatan mading dengan tema “Go Green”

Go Green merupakan suatu aksi yang dilakukan manusia untuk menjaga bumi agar tetap sehat. Go Green dapat disebut dengan wujud kesadaran manusia terhadap lingkungan. Langkah yang dapat diterapkan untuk melaksanakan go green yaitu : 1) tidak membuang sampah sembarangan, 2) menggunakan air bersih seperlunya, 3) menghemat pemakaian listrik, 4) memilah sampah yang dapat digunakan kembali, 5) mulailah untuk menanam pohon, 6) mengurangi penggunaan kendaraan yang menyebabkan polusi. Manfaat go green yaitu untuk menjadikan bumi lebih indah dan nyaman, mengurangi dampak global warming, dan juga dapat mengurangi polusi.

Berikut merupakan mading kelas 7.1 8.1 dan 9.1 dengan tema "go green"

7.1

    Mading kelas 7.1 memuat informasi mengenai kebersihan lingkungan. Di dalamnya dampak pencemaran udara untuk kesehatan, dan cara menjaga kesehatan dengan tidak merokok. 

8.1

        Mading kelas 8.1 memuat informasi mengenai kebersihan lingkungan. Di dalamnya terdapat cara pemilahan membuang sampah, yaitu sampah organik, anorganik, dan daur ulang. Terdapat ajakan untuk melindungi bumi kita dengan cara kurangi penggunaan sampah plastik.

9.1

        Mading kelas 9.1 memuat informasi mengenai kebersihan lingkungan. Di dalamnya terdapat ajakan untuk menanam pohon, mengurangi penggunaan plastik, tidak berlebihan dalam penggunaan air, dan ajakan untuk mencintai bumi kita.