Mading sekolah pada tanggal 18 September 2023 bertema kan "G30S PKI"
Peristiwa G30S PKI terjadi
pada tahun 1965 dan dimotori oleh Dipa Nusantara Aidit atau DN Aidit, pemimpin
terakhir PKI. Menurut Arnold C. Brackman, DN Aidit mendukung konsep Khrushchev,
yakni "If everything depends on the communist, we would follow the
peaceful way (bila segalanya bergantung pada komunis, kita harus mengikuti
dengan cara perdamaian)." G30S PKI terjadi pada malam hingga dini hari,
tepat pada akhir tanggal 30 September dan masuk 1 Oktober 1965. Gerakan pemberontakan yang dilakukan oleh PKI mengincar perwira tinggi TNI AD
Indonesia. Tiga dari enam orang yang menjadi arget langsung dibunuh di
kediamannya. Sedangkan lainnya diculik dan dibawa menuju Lubang Buaya. Berikut
merupakan madding kelas 7.3, 8.3 dan 9.3 dengan tema G30S PKI
Berikut mading dari kelas 7.3, 8.3, dan 9.3
7.3 |
8.3 |
Mading kelas 8.3 membuat informasi mengenai bagaimana terjadinya G30S PKI pada tanggal 30 September pada malam hari sampai 0ktober tanggal 1 tahun 1965, Juga menginformasikan tentang latar belakang G30S PKI,kronologi G30S PKI, juga tentang sumur Lubang Buaya tempat pembuangan jenazah korban G30S PKI,dan pada tanggal 03 Oktober 1965 korban G30S PKI akhirnya di temukan di Lubang Buaya.
9.3 |
Mading kelas 9.3 membuat informasi Mengenai pemberontakan G30S PKI yang dipimpin oleh; Syam Kamaruzzaman,Letkol Untung Syamsuri,Dn Aidit,Muso,Amir Syarifuddin. Mading ini juga memberikan informasi mengenai para pahlawan revolusi yaitu; Jenderal TNI Ahmad Yani, Mayor Jenderal Siwondo Parman, Brigjen TNI Donald Isaac Pandjaitan, Mayjen M.T Haryono, Mayjen R. Suprapto, Mayjen TNI Sutoyo Siswomiharjo, dan Kapten Czi. Pierre Tendean.
No comments:
Post a Comment